Daftar Electronic Book Bidang Ilmu Jurnal Indonesian Journal Of Pharmacy Universitas Imelda Medan

Penyampaian materi kedua ini dilaksanakan secara langsung di Hall Lantai 1 Gedung Nanizar Zaman Joenoes. Materi yang disampaikan mengarah ke mekanisme obat tradisional (jamu) dalam sistem imun. Apabila dihubungkan dengan kondisi saat ini, yaitu pandemi covid-19 yang belum juga berakhir, jamu dapat dijadikan alternatif untuk mencegah penularan dan menjaga kekebalan tubuh. Penyampaian yang jelas dan informasi yang bermutu dapat menarik perhatian partisipan untuk mengetahui lebih dalam akan advantage dari jamu. Acara yang mengusung judul “The Heart of Jamu and Bromo Remedies” ini sudah menginjak pada hari ke-6. Webinar ini menghadirkan 2 pembicara yang berasal dari Universitas di Indonesia.

Meiji Indonesia Segera Luncurkan Varian Baru, Sp Troches Mint!

“, Artikel Kompas, 12 Agustus 2005, oleh Andre Ata Ujan, Pusat Pengembangan Etika Atma Jaya, Jakarta. pafikabupatentolitoli.org , email, dan situs internet saya pada peramban ini untuk komentar saya berikutnya. Indonesian Journal of Drug Education Terbit 3 (Tiga) Edisi Setiap Volume dalam 1 (Satu) tahun.

Perpustakaan Akademi Farmasi Imam Bonjol Bukittinggi

Indonesia sebagai negara dengan mayoritas muslim tentu membutuhkan tag halal pada suatu rpoduk, baik makanan maupun obat-obatan. SwipeRx IPEC menjadi wadah edukasi untuk mengakselerasi bisnis apotek dan kesehatan masyarakat. Surmadewi, N. K. Y., & Saputra, I. D. G. Dh. Pengaruh Likuiditas, Utilize, dan Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan Pada Perusahaan Farmasi. E-Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Universitas Udayana, 567– 593. Pratama, A. A. B. A., & Wiksuana, I. G. B.

Daftar Electronic Book Bidang Ilmu Jurnal Indonesian Journal Of Drug Store

Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya partisipan yang mendaftar baik online maupun on website. Tercatat lebih dari 1000 peserta yang mengikuti program secara online serta hampir 100 orang on site. Kegiatan ini diikuti oleh sepuluh negara, diantaranya Nigeria, Mesir, Afghanistan, Bangladesh, Sudan, Yaman, Tanzania, Turkmenistan, dan Filipina. Acara penutupan dilaksanakan dalam bentuk kuliah sekaligus webinar yang dimoderatori oleh proper. Pada kesempatan tersebut, sederet pembicara terkemuka diundang untuk memberikan materi mengenai utilitas jamu dan penggunaan obat tradisional Indonesia secara komprehensif. Direktur Pusat Pengembangan dan Penelitian Tanaman Medisinal dan Obat Tradisional Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menjadi pemateri ketiga.

Mengusung tema “Regulations for The Use of Herbal Medicine in Indonesia.” Beliau memaparkan bahwa pemerintah telah berupaya untuk melancarkan peredaran produk domestik melalui Peraturan Presiden (PP). “Kementerian Kesehatan berkomitmen melaksanakan transformasi sistem kesehatan primer melalui metode preventif dan dan promotif. Kami juga memiliki program untuk meningkatkan kapabilitas serta pelayanan kesehatan,” tegasnya.

Recommended Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *